8 Februari 2014

Catatan Ummi Kece #4

Pundak kita lebih kuat untuk sekedar cobaan

Alhamdulillah, Khoiry mau punya ade nih. Tak disangka-sangka, tak direncanakan, saya hamil lagi. Karunia itu datang pada kami dari arah yang tak terduga. Saat ini usia kandungannya sudah 14 minggu. Alhamdulillah sehat, tak kekurangan satu apa pun.

Saat tahu hamil, saya sempat kaget dan sedikit khawatir juga. Aduuuuh, bisa nggak yah, saya ngurus baby lagi sementara Khoiry pun masih perlu perhatian. Ya Allah. Untungnya Allah cepat-cepat menyadarkan saya. Allah tak akan memberikan cobaan di luar kesanggupan hamba-hambaNya, kan? Kalau Allah sudah memberi, berarti kita mampu. Yap. Saya mampu. InsyaAllah.



kehamilan kedua ini tentu berbeda dengan kehamilan pertama. Saat pertama kali hamil, saya fokus pada kehamilan saya. Nah sekarang, saya harus pinter bagi-bagi waktu, perhatian plus nutrisi untuk dua malaikat saya. Meski sudah hamil lagi, saya tak mau menyapih Khoiry. Usianya baru 20 bulan, berarti haknya masih 4 bulan lagi untuk mendapatkan ASI. Saya yakin, tak akan terjadi apa-apa pada kandungan saya, pun pada Khoiry. Beberapa artikel yang saya baca di internet pun, kebanyakan tak menyalahkan seorang ibu hamil untuk tetap menyusui. Menyusui tandem namanya.

Perbedaan lain yang saya rasakan adalah saat ngidam. Subhanallah ngidam kali ini benar-benar luar biasa. Saat hamil Khoiry saya dan suami tinggal di kontrakan yang membuat kami jauh dari keluarga, saya tak ada yang membantu, alhamdulillah, ngidamnya aman-aman saja. hanya sempat ngeplek satu kali. Malah nafsu makan saya meningkat drastis kala itu. Suami sampai keder dibuatnya. Kehamilan kedua ini, saya tinggal di Sumedang, dekat dengan orangtua. Dan ternyata ngidamnya parah. Setiap pagi pasti saya migrain, beberapa hari malah saya nggak bisa untuk sekedar duduk. Terdamparlah seharian di kasur, untung ada orangtua saya yang bisa membantu ngemong Khoiry. Ditambah lagi karena rasa mual, hampir setiap makan, pasti makanannya keluar lagi. Perut kosong, migrainnya semakin menjadi. Ala maaa.

Dua keadaan ini membuat saya semakin sadar bahwa Allah selalu memampukan kita untuk menghadapi cobaan apa pun. Hamil sendirian baik-baik saja. Hamil dekat orangtua, sakit-sakitan. Yah, itulah skenario Allah yang luar biasa indah.

Jadi, sebenarnya tak ada alasan kita untuk selalu mempertanyakan setiap keputusan-Nya. Tak ada yang ingin kita bahagia dan selamat lebih dari Allah SWT. Right? :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan jejakmu di sini :)
Thanks for coming